Sunday, February 6, 2022

bye dear our love

 Hari ini dua Februari 2022 , sebulan lebih kepergian seorang yang kami kasihi


Raguel gippon simbolon, yang lahir pada tanggal 28 Juni 2018. 

kami bersukacita saat Tuhan menghadirkan dia ke dunia ini, terlebih papa dan mamanya, Adikku Feryandi Samuel simbolon dan eda Tika sirait.

Kami harus menerima kenyataan kalau dia sakit di akhir tahun 2021.

Dia sakit dan sangat sakit, ketika kami pertama menerima diagnosa, kami di berbagai tempat berbeda runtuh, takut, sedih, bingung, Tapi kami berjuang kami meyakinkan diri bahwa dia akan sembuh.


Dalam tegar kami bersujud, kami tegar, dan berdoa Tuhan izinkan dia tumbuh bersama kami.

kami tak pernah putus ada, begitupun dengan dia yang merasakan sakit yang sangat berat, bahkan untuk orang dewasa apalagi anak seusia dia.

dia anak yang ceria, aktif dan menghidupkan suasana, dan lucu.


dari mana?kenapa?kami ingin sekali menanyakannya sama Tuhan, tapi tidak kami tidak lakukan itu, kami hanya berserah, berusaha.

Ada banyak rasa kecewa terutama bagi sebagian paramedis, tapi ya sudahlah, tidak perlu, kami menjaga etika, kami menjaga hati kami, sikap kami, rasa menghargai kami pada tiap profesi.

dan terutama rasa hormat kami juga pada Tuhan.

Raguel berjuang , sangat berjuang, dia anak yang sangat kuat

tepat di hari Natal 25 Desember 2021, di ruang icu yang dingin setalah setiap harinya daya tahan tubuhnya menurun, beberapa saat setelah kami semua mendoakan melepasnya jika Dia harus sembuh dengan cara kembali pada Bapa, kami ikhlas, dalam tangis doa, kami ikhlas, akhirnya dia pergi sekitar pukul 10 malam saat kami selesai berdoa.

Kami memberangkatkannya, kami pikir air mata kami sudah kering saat itu juga, 

tapi kami masih berjuang sampai hari ini.


Kami mengasihinya ,tapi kami sadar, dia dan kita semua hakikatnya adalah milik Tuhan. Kita harus mengasihi Tuhan lebih dari apapun, menghormati keputusanNya, mengimani Dia pemilik hidup, Dia mengetahui semua yang terjadi, semua atas izinNya, sepengetahuanNya

Saat ini kami hanya akan menguatkan hati kami, saling menguatkan , berpegangan tangan karena kehilangan ini tidak mudah secara daging.

Doaku, Tuhan pimpin kami melalui roh kudus untuk menerima penghiburan, hanya dari Engkau saja Tuhan. Banyak yang tersimpan di hati saat ini, tetapi ternyata saat hati benar-benar berduka , tak ada yang mampu kita bagikan, tapi ini hanya sedikit kerinduan kami padanya.

kami merindukannya, sangat , dia sudah sembuh, bahagia yang kekal bersama Bapa di surga, ga ada rasa sakit disana ya sayang, ga ada air mata lagi, hanya ada kebahagian.

Damai disana ya sayang kami💚💛, until we meet again there.


Rest ini peace our dear love, 25 December 2021


semoga semua anak di manapun berada berbahagia , yang sakit akan sembuh, dan tidak merasakan sakit yang berat dan berkepanjangan