Sunday, September 5, 2010

Aku tidak mengharapkan luka tertutup dan sembuh, hanya ketenangan sesaat.

Lahir,..bertumbuh, dan kematian adalah jalanan kehidupan yang pasti,
Tak mungkin ada Kematian, jika Tuhan sudah menghendaki seorang manusia untuk hadir mengisi dunia.
Namun ketika kematian diperhadapkan, seringkali manusia mengingkari, menangis tak henti, hilang arah karenanya........
dan aku mengalaminya........
it was a very long time, years ago,..aku lahir dan dihadapanku ada sepasang suami istri yang pasti kutahu sangat menanti kehadiranku...Mereka melihatku tumbuh dewasa, mengajariku....memanggilku boru,nang.....(panggilan sayang untuk anak perempuan dalam suku batak), memenuhi kebutuhanku, melimpahi aku dengan kasih , mengajarkan aku seorang tokoh Yesus Kristus,..menertawakan kelucuanku, membimbing dan mengarahkan aku pada jalan yang seharusnya,..memperhatikan pelajaran sekolahku, dan ikut mengambil bagian dalam pencarian masa depanku.
Seperti layaknya seluruh anak dimanapun diperlakukan,,,,.......


aku berpikir aku akan melihat mereka bersama-sama sampai aku bertumbuh lebih dewasa dari saat ini, bersama-sama mendampingi aku di hari pernikahanku kelak...,tetapi ternyata aku harus hentikan impian itu sekarang,..aku tak akan melihatnya lagi,aku tak akan melihat sosok yang satunya lagi...Tuhan sudah memilihnyaaa untuk menempati kerajaan sorgaNya pada 27 Juni 2010........


Semua ada waktunya,..ada saat berduka dan ada saat bersuka..,
selama ini aku tidak berfikir bahwa aku akan merasakan kehilangan secepat ini,..karena aku tidak siap dan mungkin tidak akan pernah siap.

Aku merindukan saat berbincang dengannya,..bergurau dan menertawakan sesuatu dengannya, makan bersamanya,.berdebat kecil dengannya,dipangggil "nang..." lagi,. atau mungkin saat ini aku hanya rindu memegang tangannya, memeluknya, dan mengatakan aku sudah jatuh cinta padanya sejak dulu,..sejak aku mengenal kasih, tapi mungkin aku tak begitu sering mengungkapkannya.

aku menangis,,,,,,,,,
aku hancur.....
aku teluka.,.,,sangat dalam....
aku hilang arah.,
aku bingung....
aku ingin berhenti hidup.........




Namun,,,,,,,,,,,,,,,itu bukan jawaban,..
jawaban itu ada dihadapanku.
jawaban itu bukan ada pada 27 Juni 2010,..ketika ia menghembuskan nafas terakhir di hadapanku
jawaban itu ada jika aku terus berjalan........
jawaban itu ada jika aku terus memegang dan melaksanakan semua pesan yang ia sampaikan sepanjang hidupnya.......
jawaban itu ada ketika aku menyatakan Aku punya Yesus Kristus.....,bapaku yang sesungguhnya
jawaban itu ada ketika aku berjanji mempercayaiNya...
jawaban itu ada sampai aku yakin bahwa akan ada jawaban untuk ketidaktahuanku tentang hidup ini


Aku mengasihimu pa., i do, we do love you..always,,Im so thankfull to God many many times having father like you. Biarlah cinta kasihmu pada orang-orang yang mengenalmu dan aku menginspirasikan aku untuk tersenyum, menghargai dan mengasihi manusia, siapapun dia.








4 comments:

  1. saya turut berduka cita ito,
    Jangan pernah berhenti mempercayai BELIAU, dan tetap bersyukur, walaupun Ayahnya sudah dipanggil...

    Ada kok didunia ini yang masih memiliki ayah, tapi tak pernah merasakan kehadirannya... :)

    Gbu ya ituo...

    ReplyDelete
  2. mauliate aronn..
    ya,semoga seluruh anak mengasihi orangtuanya, dan sebaliknya anak juga mendapatkan kasih sayang orangtuanya,seperti yang kurasa...dan aku jg mau belajar mengasihi orang2 disekitarku,karena hidup ini ternyata sangat singkat:)
    satu hal yang menyedihkan dan sekaligus sbg kenangan, 27 Juni itu tepat hari ulang tahun mama,wht a great couple, and its Sunday, Dia pergi ke rumah Bapanya..

    ReplyDelete
  3. tetep semangat ya nop..
    jawaban ada jika dirimuw terus berjalan nop..keren bgt kata2nya nop..
    gaya bertutur drmuw enak dibaca nop..keren!!

    ReplyDelete
  4. oh ya dam, ah kau terlalu memuji dam^-^, itu hanya ungkapan hati yang sejujurnya,dan hanya ingin berbagi, biar aku lebih kuat dan orang yang mengalami seperti aku juga mampu melihat dari sisi yang lain.

    ReplyDelete