Lama hanya keheningan yang tersimpan, kebingungan, keenggenan berdoa karena bingung mau minta apa, jika meminta segera berlalu, bukankah rancanganNYA selalu rancangan kebaikan. Menghadapi situasi yang seakan-akan seperti gelombang yang tak berhenti.Alam semesta, bumi yang Tuhan ciptakan dengan kasihNya saat ini berduka, air mata berderai, senyum yang disimpan hanya untuk menunjukkan kekuatan dan ketegaran yang tersisa.
Kesedihan yang mendalam, karena ternyata aku tak mampu mengerti semua yang Dia rancangakan. Tidak sepatutnya aku bertanya, seharunya percaya penuh. Sudah seharusnya penyerahan diri itu bukan hanya di kata semata tapi seutuhnya jiwa,tubuh,dan roh, penyerahan yang seutuhnya.
Ulangan 31:8
"Sebab TUHAN, Dia sendiri akan berjalan di depanmu. Dia sendiri akan menyertai engkau, Dia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau, janganlah takut dan jangan patah hati."
No comments:
Post a Comment